PPWINEWS.COM,LONGKIB - Setelah banjir di tiga desa di Kecamatan Sultan Daulat mulai surut, kini giliran Desa Panji, Kecamatan Longkib, ya...
PPWINEWS.COM,LONGKIB - Setelah banjir di tiga desa di Kecamatan Sultan Daulat mulai surut, kini giliran Desa Panji, Kecamatan Longkib, yang diterjang banjir. Tingginya debit air Sungai Lae Soraya mengakibatkan permukaan air di desa tersebut naik hingga mencapai 80 cm, menyebabkan genangan yang meluas dan mengganggu aktivitas warga setempat.
Danramil dan Babinsa dari Koramil 0118-03/Longkib terus
memantau kondisi serta siaga di Desa Panji. Mereka bekerja sama dengan pihak
terkait untuk memastikan keselamatan warga, serta siap melakukan evakuasi jika
keadaan semakin memburuk. Babinsa juga turut membantu masyarakat dalam
mengamankan barang-barang berharga dan mengupayakan langkah-langkah darurat
lainnya.
Danramil 0118-03/Longkib, Lettu Inf Andri Pakpahan,
menyatakan bahwa personel Koramil telah diterjunkan untuk membantu masyarakat
yang terdampak banjir. "Kami terus memantau situasi dan berkoordinasi
dengan pihak pemerintah daerah serta instansi terkait lainnya. Prioritas kami
adalah keselamatan warga, dan kami siap memberikan bantuan kapan saja
diperlukan," ungkap Danramil Longkib.
Menurut laporan di lapangan, banjir yang melanda Desa Panji
ini disebabkan oleh meluapnya air Sungai Lae Soraya akibat curah hujan yang
tinggi dalam beberapa hari terakhir. Warga diminta tetap waspada dan mengikuti
arahan dari aparat setempat untuk menjaga keamanan dan keselamatan.
Sementara itu, masyarakat di Desa Panji berharap agar banjir
segera surut dan aktivitas bisa kembali normal. Pemerintah daerah bersama TNI
akan terus bersinergi untuk menangani dampak dari bencana ini dan melakukan
langkah-langkah pencegahan di masa mendatang,(PENDIM).
