Aceh Singkil -- Kepergian seorang petugas keamanan adalah sebuah kehilangan yang mendalam bagi keluarga, kerabat, dan masyarakat. Pada Selas...
Aceh Singkil -- Kepergian seorang petugas keamanan adalah sebuah kehilangan yang mendalam bagi keluarga, kerabat, dan masyarakat. Pada Selasa 23 Juli 2024, Polres Aceh Singkil kehilangan salah satu personel terbaiknya, AIPDA Jalaluddin.
Dalam upacara pemakaman yang dihadiri banyak orang di Desa Siompin Kecamatan Suro Makmur, Kapolres Aceh Singkil AKBP Suprihatiyanto, S.I.K memberikan penghormatan terakhir dan cerita tentang dedikasi dan pengorbanan AIPDA Jalaluddin yang telah memberikan banyak kontribusi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Aceh Singkil.
Aipda Jalaluddin dikenal sebagai sosok yang bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang petugas keamanan.
"Beliau adalah pribadi yang memiliki semangat dan dedikasi tinggi dalam menjaga kemanan dan ketertiban di wilayah Aceh Singkil," ujar Kapolres.
AIPDA Jalaluddin mengabdi dengan penuh keikhlasan dan semangat dan telah memberikan kontribusi yang berharga dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Kehilangan AIPDA Jalaluddin adalah duka yang menyayat hati bagi seluruh keluarga, kerabat, dan teman-temannya.
"Inilah momen yang sulit dan mengharukan, di mana banyak warga berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir dan doa-doa terbaik untuk almarhum," ungkap Kapolres Aceh Singkil.
Setelah kepergiannya, kita diingatkan tentang pentingnya menghargai pengorbanan dan dedikasi para pelayan masyarakat yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah seperti Aceh Singkil.
Dedikasi dan kesabaran AIPDA Jalaluddin dalam menjalankan tugasnya penting didukung oleh doa masyarakat Aceh Singkil. "Semoga dia mendapatkan tempat yang layak di dalam kenangan kita dan masyarakat Aceh Singkil," doanya.
Momen seperti ini harus dijadikan pengingat bahwa kita harus selalu menghargai para pahlawan yang telah berjuang dengan penuh dedikasi untuk masyarakat.
Mari kita jaga keamanan dan kenyamanan bersama-sama sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada beliau.
"Semoga Allah menerima amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kekuatan dan ketabahan," tambahnya. (Red/Jml)