PPWINEWS.COM, SUBULUSSALAM -- Masyarakat di Kota Subulussalam Provinsi Aceh di imbau untuk mematuhi aturan yang berlaku dan tidak terprovokasi dalam pelaksanaan Pilkada Wali Kota dan Wakil Walikota Subulussalam.
"Pesta demokrasi Pilkada langsung ini melibatkan banyak pihak sebagai wujud dari prinsip demokrasi dan kedaulatan rakyat," kata Komandan Kodim (Dandim) 0109/Singkil Letkol Kav Kapti Hertantyawan, S.H menanggapi situasi politik dalam pelaksanaan Pilkada Wali Kota/Wakil Wali Kota Subulussalam, Rabu (21/2/ 2018).
Dijelaskannya, pelaksanaan Pilkada secara demokratis tentunya akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mencari pemimpin yang berkualitas.
Maka dari itu, Dandim mengajak kepada masyarakat dan pihak yang terkait lainnya untuk sama-sama menjaga situasi dan kondisi Kota Subulussalam agar tetap aman, kondusif, dan sejahtera serta jangan sampai terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mengacau daerah ini untuk kepentingan tertentu.
"Kodim 0109/Singkil akan selalu berkoordinasi dengan Polres Aceh Singkil dalam hal Pengamanan (Pam) Pilkada Subulussalam," sebut Letkol Kav Kapti.
Menurut Dandim, selain intensif berkoordinasi dengan jajaran Polri, aparat TNI melalui Babinsa juga rutin bersilaturahmi dengan para Ulama dan Tokoh Subulussalam. Sehingga tanggung jawab menjaga keamanan Pilkada bisa menyebar ke mana-mana.
Dia mengakui, dalam suasana kampanye hingga menjelang hari H pencoblosan yang dijadwalkan pada 27 Juni 2018 mendatang ini, tingkat kerawanan dan suhu politik diwilayah Kota Subulussalam semakin meningkat.
Kendatipun Demikian, Letkol Kav Kapti mengimbau masyarakat untuk tetap dingin dan tidak terpancing oleh berbagai provokasi dari pihak tertentu yang hanya mencari keuntungan pribadi.
"Semoga pelaksanaan Pilkada secara langsung di Bumi Sada Kata ini dapat berjalan jujur, adil, dan bertanggung jawab", harapnya.
Di samping itu, Letkol Kav Kapti menyatakan bahwa jajarannya akan tetap Netral pada Pilkada Subulussalam. "TNI dijakaran Kodim 0109/Singkil tetap Netral dan tidak melibatkan diri dalam politik praktis serta tidak ikut mendukung salah satu pasangan calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Subulussalam," tegas Dandim.
Bahkan, Dandim menyatakan sejauh ini pihaknya telah memberikan arahan kepada keluarga besar TNI bagi yang memiliki hak pilih agar digunakan dengan sebaiknya, sedangkan aparatnya harus tetap netral.
Selain itu, pada pesta demokrasi di Subulussalam itu, Letkol Kav Kapti juga minta jajarannya untuk bekerja optimal dalam hal pengamanan.
"Alhamdulillah, hingga hari ini kondisi keamanan di wilayah Kota Subulussalam masih terkendali dan belum ditemukan adanya gesekan yang dinilai dapat memicu kerusuhan," sebutnya.
Walaupun Demikian, Dandim juga mengharapkan agar masyarakat diwilayah Kota Subulussalam untuk benar-benar menentukan pilihan kepada kandidat yang dinilai mampu mengemban amanah dan menampung aspirasi rakyatnya.
"Semoga Pilkada Kota Subulussalam tetap kondusif seperti pada Pilkada sebelumnya, bahkan jika perlu harus lebih berkualitas," harap dan jelasnya. [Jamaluddin Aceh]
Terima kasih telah berkunjung ke PPWInews.com. Silahkan berkomentar dengan sopan. Terimakasih.